Friday, January 29, 2010

9 Tips Sehat Main Game

Bermain game di komputer atau di konsol video game seperti PlayStation, Nintendo, Sega, Xbox, dan lainnya, bagi sebagian orang adalah kegiatan yang menyenangkan dan mengasyikan. Di balik itu semua, bermain game dapat berdampak buruk (negatif), meski ada juga sisi baiknya (positif).

Nah, untuk mendapatkan dampak baik secara maksimal dan memperkecil dampak buruk dari main game, ada baiknya Anda membaca tips dan triks berikut ini:







1. Batasi Waktu Main Game

Kalau sudah enak main game biasanya orang lupa waktu untuk berhenti dan melakukan kegiatan berguna lain. Di awal main game tetapkan waktu sekitar satu atau dua jam saja. Kalau perlu pasang jam weker untuk mengetahui batasan waktu.

Main game kelamaan dapat berdampak buruk pada tubuh kita, karena otak yang konsentrasi penuh pada game akan mengabaikan kegiatan penting atau kebutuhan tubuh seperti makan, minum, ibadah, mandi, tidur, istirahat, olahraga, bersosialisasi, dan lain sebagainya. Terkadang orang baru sadar setelah main game terasa pusing.

2. Jangan Main Game Tiada Akhir

Usahakan, pilih game yang tidak bikin kita kecanduan untuk memainkannya berbulan-bulan dan bertahun-tahun dan menghabiskan banyak waktu seharian untuk memainkannya agar menghasilkan game yang baik.

Tentu saja hal itu akan membatasi kita untuk mengetahui game-game baru lain, membuat penasaran terus, dan kadang bisa merasa malu jika status account game yang kita mainkan memiliki hasil yang rendah dibanding gamer lain. Alangkah baiknya jika kita gunakan waktu yang ada untuk kegiatan lain.

3. Hindari Game Sulit yang Memancing Emosi

Game yang susah terkadang bikin kita kesal dan akhirnya emosi dan marah-marah nggak jelas. Pencetan dan joystick pun bisa jadi sasaran kalau lagi kalap dan bisa dibanting, dipukul, diinjak, dan beragam tindak kejam lainnya.

Tidak hanya mesin konsol atau komputer PC/laptop saja yang jadi rusak. Tangan, kaki dan badan pun bisa sakit kalau melakukan tindak kekerasan pada benda mati yang keras dan padat. Hentikan main game jika sudah emosi dan langsung nonton teve untuk meredam amarah.

4. Mainkan Game yang Mengasah Otak

Ada banyak game yang bisa meningkatkan kemampuan berpikir otak kita seperti game puzzle, game kasus, game ingatan, game strategi, dan sebagainya. Ada juga game yang lucu bisa menghibur kita saat memainkannya.

Analisa game yang Anda mainkan, apakah dapat memberikan dampak positif serta bisa memberi hiburan atau kemampuan berpikir. Jika tidak memberikan apapun, berarti game itu hanya membuang waktu Anda saja.

5. Ajak Orang Lain Main Bersama

Main game beramai-ramai jauh lebih baik daripada main sendirian. Dengan mengajak teman, keluarga, tetangga, pacar, dan sebagainya main game kita akan mempererat hubungan kita dengan orang lain. Tentunya, selama game yang dimainkan cocok untuk dimainkan bersama-sama dan tidak bikin emosi.

Main game sendirian saja akan menghilangkan jiwa sosial kita dan dapat mengurangi jumlah teman kita dari waktu ke waktu. Teman kenalan dari main game online bukan teman nyata karena orang itu, bisa jadi, tidak jujur pada kita. Teman di kehidupan nyata jauh lebih berharga daripada teman maya.

6. Jangan Main Judi

Game yang melibatkan taruhan uang di dalamnya bisa dibilang judi. Jaman sekarang, game itu hadir dalam bentuk game elektronik seperti bola tangkas, judi kartu, game koin, dan game lainnya yang bisa dimainkan secara online dan bebas beredar di internet.

Judi bisa bikin kita miskin mendadak. Judi online, misalnya, semua sudah di-setting. Bandar tidak akan pernah rugi karena sistem sudah menetapkan berapa keuntungan bandar. Semua merugikan kita. Sebab, selain dosa, main game judi juga bisa bikin kita lupa waktu, lupa keluarga, dan pastinya, lupa sama Tuhan.

7. Jangan Hamburkan Uang

Sayangi uang Anda dan sebaiknya ditabung untuk bekal masa depan dan untuk jaga-jaga saat nggak punya duit. Hitung semua pengeluaran dari nge-game, seperti ongkos transpor, listrik, akses internet, makanan, minuman, bayar rental, dan lain-lain.

Hitung juga nilai waktu yang Anda buang percuma untuk main game seandainya waktu itu anda pakai untuk kegiatan yang menghasilkan.

Ada orang yang suka main game untuk mengejar hadiah tiket/kupon untuk ditukarkan dengan hadiah yang nilainya jauh lebih rendah dari uang yang telah kita keluarkan untuk main game. Hitung penghematan jangka panjang yang dapat anda lakukan jika semua uang itu Anda kumpulkan.

8. Jangan Main Game Bajakan

Bayangkan orang-orang yang sudah susah payah membuat game dengan modal uang besar, otak pikiran yang terkuras habis, serta tenaga dan keringat selama berbulan-bulan, atau bahkan bertahun-tahun.

Kita tinggal seenaknya beli game copy-an dari tukang bajak dengan harga yang sangat murah. Pengembang game tidak dapat apa-apa, penjahat tukang baja game dapat uang besar dan kaya raya. Kita pun akhirnya dapat dosa.

Kalau tidak punya uang banyak, usahakan tidak memainkan game komersial yang didistribusikan secara tidak gratis. Cari game-game yang bersifat free alias gratis lisensinya. Di internet kita bisa download game gratis, demo, dan game yang bisa dimainkan secara online langsung di internet tanpa menginstal game-nya.

9. Sayangi Tubuh Anda

Jika suatu game membuat kita pusing karena sudut pandang game yang tidak sesuai dengan kemampuan otak kita, segera hentikan dan jangan mainkan lagi. Buat apa kita main game tapi membuat badan kita menjadi sakit.

Bisa jadi game yang dimainkan bikin pegal, capek dan lemas jika dimainkan terlalu lama. Bisa juga bikin jari tangan kita sakit dan banyak keluhan tubuh lainnya. Intinya kita harus mengetahui batasan ketahanan tubuh kita pada game yang ada. Jangan terlalu banyak main game yang tidak bagus untuk tubuh kita.


Berbuatlah sesuatu untuk orang lain...
Selengkapnya...

6 Kiat Menghalau Pembobolan Rekening

Teknologi yang digunakan para penjahat cyber semakin lama juga semakin canggih. Tak ayal, pihak perbankan pun harus memiliki sistem keamanan yang kuat untuk menghadangnya.

Meski demikian, untuk terhindar dari tindak kriminal ini juga diperlukan peran aktif nasabah. Simak 6 kiat untuk menghalau aksi pembobolan rekening ini menurut M. Salahuddien, Wakil Ketua Indonesia Security Incident Responses Team on Internet Infrastructure (ID-SIRTII):







1. Gunakan hanya kartu chip, kalau bank Anda belum memberikan kartu chip, Anda harus minta ganti dan jangan menggunakan untuk transaksi sebelum diganti. Aturan Bank Indonesia (BI) yang baru, sejak Januari 2010 kartu yang resmi dan boleh digunakan hanya kartu jenis chip.

"Cuma saya belum konfirmasi apakah aturan ini untuk kartu kredit saja atau juga untuk kartu atm? Seharusnya semua kartu yang diterbitkan perbankan. kalau di luar negeri, mesin ATM sudah tidak mau menerima kartu non-chip," papar Didin, panggilannya.

2. Lindungi kode 3 angka (CVV2) di belakang kartu Anda. Kecuali untuk otorisasi transaksi online, kode itu tidak akan pernah digunakan untuk transaksi konvensional di mesin ATM, atau di counter EDC merchant. Tutup 3 angka di belakang kartu itu dengan sticker, cellotape apa saja yang tidak transparan

3. Ubah PIN Anda sesering mungkin. Parameternya sederhana, ketika Anda cukur rambut, ganti kaos kaki (karena mulai bau), atau ganti sikat gigi (karena sudah mulai kusut) atau setiap kali cek angin ban kendaraan, itulah saatnya mengganti PIN kartu ATM Anda. Misalnya di pom bensin, biasanya sekarang ada mesin ATM, Anda bisa mengganti PIN ketika sedang transaksi pembelian BBM.

"Itu serius, musuh utama masalah keamanan adalah behaviour manusia itu sendiri, kebiasaan, kelakuan, sebagian besar pembobolan terjadi akibat dari eksploitasi terhadap kelemahan sosial, makanya disebut social engineering," tukasnya.

4. Jangan pernah memberikan informasi pin dan data pribadi yang biasa digunakan untuk otorisasi perbankan kepada siapapun dengan alasan apapun termasuk pada customer service bank, seperti misalnya nama gadis ibu kandung dan lainnya. Kecuali memang yakin bahwa itu prosedur yang harus dilalui. Sebab sekarang banyak sekali pihak ketiga (misalnya perusahaan asuransi) dengan alasan kerja sama dengan pihak bank penerbit kartu, menawarkan produknya secara telemarketing dan Anda diminta memberikan informasi pribadi ini.

"Sialnya apabila ternyata itu bukan dari telemarketing tetapi dari sindikat pelaku fraud, Anda tidak pernah tahu dan tidak bisa melakukan kros cek dalam situasi ini," lanjut Didin.

5. Berhati-hati apabila menerima tawaran dari telemarketing seperti itu, karena biasanya persetujuan yang anda berikan akan diterjemahkan sebagai kesediaan untuk melakukan auto ebet terhadap account anda. Ini berbahaya, lebih baik bila kurang yakin, Anda meminta waktu untuk melakukan konfirmasi kepada bank penerbit apakah benar pihak bank punya kerjasama dengan pihak telemarketing tersebut dan bagaimana aturan main serta risikonya.

"Atau sekalian saja Anda selalu menolak tawaran itu atau cukup tahu nama produk dan siapa penyelenggaranya selanjutnya sebenarnya Anda sendiri bila tertarik bisa insiatif jadi yang balik menghubungi penyelenggara jasa itu dan meminta untuk dilayani. Cara ini lebih aman, walau membutuhkan partisipasi aktif Anda," kata Didin.

6. Awasi terus keberadaan kartu Anda ketika berada di counter merchant, jangan biarkan kartu itu dibawa kemana-mana dan digesek ke mesin yang berbeda berkali-kali. Lebih baik Anda membatalkan transaksi dan tidak usah menandatangani apapun dan laporkan ke bank penerbit apabila curiga dengan kondisi di suatu counter merchant.

Awasi juga kondisi mesin EDC, apakah nampak ada perangkat tambahan atau sambungan kabel tambahan yang mencurigakan. Tapi ini perlu pemahaman teknis, pengguna awam biasanya tentu akan sulit membedakan.

Kita mesti ingat, begitu kita gesek kartu itu, maka semua informasi penting akan tercatat oleh mesin EDC dan sebagian bahkan di print out. Seperti nama, nomor kartu dan tanggal masa berlaku (kadang kala tanggal mulai menggunakan).

Seseorang tidak perlu punya ingatan super untuk menghapal deretan kode angka yang tertera di kartu. Kalau Anda lengah cukup banyak waktu bisa digunakan pelaku untuk mencatat informasi itu (thrasing). Bahkan mereka bisa saling kerja sama misalnya berdua, satu orang sengaja mengalihkan perhatian Anda dan satunya yang membawa kartu mencatat atau bahkan menggesekkan kartu anda ke mesin skimming yang tidak terlihat
Selengkapnya...

Subscribe Now: google

Add to Google Reader or Homepage